Cakrawalaopini.com – Kotobaru, 22 Juli 2024, Dalam upaya meningkatkan kualitas literasi di Kabupaten Solok, pengukuhan dan pembekalan Bunda Literasi Kecamatan dan Nagari se-Kabupaten Solok dilaksanakan di Ruang Rapat Gedung Perpustakaan Daerah Kabupaten Solok.
Acara ini dihadiri oleh Bupati Solok yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Medison, S.Sos, M.Si, Bunda Literasi Kabupaten Solok Ny. Hj. Emiko Epyardi Asda, SP, Kepala Dispersip Drs. Zulmarnus, Kepala OPD, Camat se-Kabupaten Solok, Walinagari se-Kabupaten Solok, Bunda Literasi Kecamatan dan Nagari se-Kabupaten Solok, Duta Baca Kabupaten Solok, serta anggota Ikatan Pustakawan Indonesia dan pegiat literasi Kabupaten Solok.
Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Medison, S.Sos, M.Si menekankan pentingnya momentum ini dalam rangka mewujudkan visi dan misi Kabupaten Solok menjadi yang terbaik di Sumatera Barat.
“Perlu kita maknai bahwa momentum ini sangat penting dalam rangka mewujudkan visi misi Kabupaten Solok menjadi yang terbaik di Sumatera Barat, tidak hanya dari aspek fisik dan ekonomi, tapi juga dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia yang cerdas dan berkualitas melalui semangat literasi,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan bahwa tingkat literasi Indonesia berada di peringkat ketiga di antara negara-negara ASEAN, dengan persentase 96%, di bawah Brunei (98%) dan Thailand (97%).
“Untuk itu, saat ini masih terdapat 4% dari masyarakat kita di Indonesia yang belum melek literasi. Dalam hal ini tentu perlu dukungan dan kerjasama kita bagaimana memberikan pemahaman terhadap masyarakat akan pentingnya literasi,” jelasnya.
Medison menekankan bahwa jika literasi tidak ditingkatkan, akan menyebabkan keterbelakangan bagi masyarakat, khususnya di Kabupaten Solok.
“Momentum hari ini adalah saat-saat membahagiakan bagi kita untuk mengangkat hal ini. Dimana setelah ibu-ibu para Bunda Literasi dikukuhkan, tentu melalui hal ini diharapkan kepada Camat dan Walinagari agar juga ikut tergabung mendukung tugas dan amanah para Bunda Literasi sehingga kita bersama dapat mewujudkan Kabupaten Solok yang hebat,” tambahnya.
Ia juga menegaskan bahwa literasi tidak hanya terbatas pada membaca buku di perpustakaan, tetapi juga meliputi pemanfaatan teknologi informasi untuk hal-hal yang positif.
“Literasi tidak hanya dalam hal membaca buku di perpustakaan, namun juga bagaimana kita memberikan pemahaman kepada anak-anak kita, keluarga, dan masyarakat untuk memanfaatkan teknologi informasi untuk hal-hal yang positif,” katanya.
Sekretaris Daerah juga mencatat bahwa Kabupaten Solok merupakan daerah pertama di Sumatera Barat yang melaksanakan pengukuhan Bunda Literasi dalam tiga tahun terakhir.
“Saat ini kita ketahui dalam tiga tahun terakhir belum pernah dilaksanakan pengukuhan Bunda Literasi di wilayah Provinsi Sumatera Barat. Untuk itu, Kabupaten Solok merupakan daerah pertama yang melaksanakan di Sumatera Barat,” ujarnya.
Mewakili Bupati Solok, Sekretaris Daerah Medison, S.Sos, M.Si membuka secara resmi kegiatan pembekalan bagi Bunda Literasi Kecamatan dan Nagari se-Kabupaten Solok, menandai langkah baru dalam upaya meningkatkan literasi dan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Solok.(*88)