Cakrawalaopini.com, Arosuka – Menjadi hari yang penuh semarak di Kabupaten Solok. Jalan Lingkar Arosuka dipenuhi oleh ribuan warga yang antusias menyaksikan Pawai Alegoris dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-79.
Dengan tema “Nusantara Baru, Indonesia Maju”, acara ini tak hanya sekadar pawai, tetapi juga perwujudan dari semangat persatuan dan keberagaman yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia. Sabtu, 24 Agustus 2024.
Pawai Alegoris ini dimulai tepat pukul 09.00 WIB, dengan mengambil rute dari Depan Rumah Makan Dendeng Batokok menuju Masjid Alius Kayu Aro. Perjalanan yang memakan waktu sekitar lima jam ini, hingga pukul 14.00 WIB, diikuti oleh peserta dari berbagai kalangan, mulai dari anak-anak TK hingga SMA, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), kecamatan, kenagarian, serta berbagai instansi dan BUMD yang ada di Kabupaten Solok.
Mereka semua mengenakan pakaian yang penuh warna-warni, dari busana adat hingga seragam profesi, yang menggambarkan betapa kayanya budaya dan tradisi yang ada di Indonesia.
Pawai Alegoris ini benar-benar menjadi magnet bagi masyarakat. Setiap peserta menunjukkan kreativitas dan dedikasi mereka dalam menghias diri dan kelompoknya. Peserta dari tingkat sekolah, mulai dari TK hingga SMA, tak kalah semangat dalam menampilkan kostum terbaik mereka.
Ada yang mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah di Indonesia, ada juga yang berpakaian seperti berbagai profesi, seperti dokter, polisi, dan tentara, hingga pakaian yang mencerminkan budaya kontemporer.
Uniknya lagi, beberapa peserta menampilkan atraksi-atraksi budaya, seperti tari-tarian tradisional dan iringan musik daerah yang membuat suasana semakin meriah.
Bukan hanya peserta dari sekolah, tetapi juga para OPD, kecamatan, dan kenagarian yang ikut berpartisipasi. Mereka menghias mobil-mobil hias dengan atribut khas yang menggambarkan tugas pokok dan fungsi masing-masing.
Misalnya, Dinas Pertanian yang menghias mobil mereka dengan berbagai macam hasil pertanian unggulan Kabupaten Solok, atau Dinas Pendidikan yang menampilkan simbol-simbol pendidikan dan ilmu.
Baca Juga
Pawai ini juga dihadiri oleh berbagai tokoh penting di Kabupaten Solok. Bupati Solok, yang diwakili oleh Dandim 0309 Solok, Letkol Kav Sapta Raharja, S.I.P, membuka acara ini dengan penuh semangat.
Sekretaris Daerah Kabupaten Solok, Medison, S.Sos. M.Si, dan Ketua TP-PKK Kabupaten Solok, Ny Emiko Epyardi Asda, SP, turut hadir, bersama para Staf Ahli Bupati, Asisten Bupati, unsur Forkopimda, Kepala OPD, camat, dan walinagari se-Kabupaten Solok. Kehadiran mereka memberikan semangat tambahan bagi para peserta pawai dan juga masyarakat yang hadir.
Letkol Kav Sapta Raharja, dalam sambutannya, menyampaikan rasa bangganya terhadap antusiasme masyarakat dalam mengikuti dan menyaksikan pawai ini. “Perayaan ini adalah wujud cinta kita terhadap Indonesia. Dengan semangat kebersamaan, kita tunjukkan bahwa Kabupaten Solok adalah bagian dari Nusantara Baru yang siap membawa Indonesia Maju,” ujarnya.
Sementara itu, Medison, Sekretaris Daerah Kabupaten Solok, mengungkapkan kekagumannya terhadap persiapan dan pelaksanaan pawai yang begitu rapi dan penuh kreativitas.
“Saya sangat mengapresiasi semangat gotong royong dari semua pihak yang telah bekerja keras untuk menyukseskan pawai ini. Ini adalah bukti bahwa kita semua, dari berbagai latar belakang, bisa bersatu untuk Indonesia yang lebih baik,” katanya.
Kemeriahan pawai ini juga tak lepas dari dukungan penuh masyarakat Kabupaten Solok yang memadati sepanjang Jalan Lingkar Arosuka. Ribuan orang hadir, mulai dari anak-anak hingga orang tua, mereka semua dengan penuh semangat menyaksikan jalannya pawai. Tidak hanya itu, mereka juga membawa berbagai pernak-pernik merah putih yang semakin menambah semarak suasana.
Salah satu warga yang hadir, Ibu Siti, menyampaikan kebahagiaannya bisa menyaksikan pawai ini. “Saya sangat senang bisa melihat pawai ini bersama keluarga. Anak-anak juga sangat antusias melihat kostum-kostum yang berwarna-warni. Ini adalah momen yang sangat menyenangkan bagi kami semua,” tuturnya dengan senyum lebar.
Di sisi lain, petugas lalu lintas dari Kepolisian dan Dinas Perhubungan bekerja keras untuk memastikan bahwa arus lalu lintas tetap lancar selama acara berlangsung. Kehadiran mereka sangat membantu dalam mengatur lalu lintas, sehingga acara bisa berjalan tanpa hambatan.
Pawai Alegoris ini bukan hanya sekadar acara tahunan, tetapi juga sebuah perayaan yang mempererat kebersamaan masyarakat Kabupaten Solok. Dengan tema “Nusantara Baru, Indonesia Maju”, pawai ini berhasil menampilkan keragaman budaya yang ada di Indonesia dalam satu rangkaian acara yang penuh kegembiraan. Kemeriahan yang tercipta tidak hanya di jalanan, tetapi juga dalam hati setiap orang yang hadir, membawa semangat kemerdekaan yang terus berkobar.